Web Tipografi


Pada dasarnya web tipografi mengacu pada penggunaan font pada World Wide Web. Ketika HTML pertama kali diciptakan, font-face dan gaya dikendalikan secara eksklusif oleh pengaturan masing-masing web browser. Tidak ada mekanisme dari halaman web individu untuk mengontrol tampilan font.
Sampai Netscape memperkenalkan tag <font> pada tahun 1995, yang kemudian dibakukan dalam spesifikasi HTML 2. Namun, font yang ditentukan oleh tag harus diinstal pada komputer pengguna (fallback font), seperti font default browser yaitu sans-serif atau monospace font. Spesifikasi Cascading Style Sheet (CSS) yang pertama diterbitkan pada tahun 1996 dan memberikan kemampuan yang sama.
Spesifikasi CSS2 dirilis pada tahun 1998 dan berusaha untuk meningkatkan proses pemilihan font dengan menambahkan pencocokan huruf, sintesis dan download. Teknik ini tidak banyak digunakan, dan telah dihapus dalam spesifikasi CSS2.1. Namun, Internet Explorer menambahkan dukungan untuk fitur download font pada versi 4.0 yang dirilis pada tahun 1997. Fitur download font kemudian dimasukkan dalam modul font CSS3, dan sejak itu diimplementasikan di Safari 3.1, Opera 10 dan Mozilla Firefox 3.5. Hal ini kemudian meningkat minat dalam tipografi Web, serta penggunaan download font.

0 Comments

Post a Comment